Al-Aqsha Bagian dari Tanggung Jawab Kita

Ingatkan kita dengan Al-Aqsha? Atau mungkin kita sudah lupa dengan Al-Aqsha, mungkin juga ada sebagian dari kaum Muslimin yang tidak mengetahui apa itu Al-Aqsha?

Ikhwafillah, Al-Aqsha adalah kiblat pertama bagi umat Islam dan merupakan pilar kehormatan untuk seluruh kaum Muslimin. Namun sayangnya saat ini kehormatan itu hampir lepas dari tangan kita.

Israel dengan segala cara berusaha mengambil  Al-Aqsha dari kita, mulai dari menawar  ingin membeli Al-Aqsha dengan harga 1 Milyar untuk setiap 1 meternya, hingga saat ini mereka berusaha mengambil Al-Aqsha secara paksa.

Meskipun Israel berusaha memaksa rakyat Palestina untuk menyerahkan Al-Aqsha kepadanya, tentu hal itu tidak akan mereka dapatkan dengan mudah. Rakyat Palestina tidak akan membiarkan 1 jengkal tanah Al-Aqsha jatuh ke tangan Israel.

Baik laki-laki maupun perempuan mempunyai kewajiban yang sama untuk menjaga Al-Aqsha, bahkan saat ini Al-Aqsha dijaga oleh 500 wanita Baitul Maqdis.

Rakyat Palestina menjaga Al-Aqsha dengan ruh dan darah mereka. Wahai ikhwafillah, ingatlah bukan hanya mereka yang berkewajiban menjaga Al-Aqsha, tetapi kita juga.

Al-Aqsha bukan hanya milik rakyat Palestina, akan tetapi Al-Aqsha adalah milik seluruh manusia yang mengaku dirinya sebagai Muslim.

Ikhwafillah, apapun profesi kita, baik itu guru, ustadz, dokter, tentara, ibu rumah tangga, wartawan, pelajar, mahasiswa dan yang lainnya, kita tetap memiliki kewajiban yang sama untuk menjaga Al-Aqsha.

Jika saat ini kita belum mampu mempertahankan Al-Aqsha dengan fisik maupun harta kita, setidaknya masih ada do’a yang senantiasa akan menjadi penguat untuk saudara kita di Palestina dalam menjaga Al-Aqsha.  (Eka Aprila)