Puisi Pilpres

Pak, Dengarkan Curhatku

(Sri rahayu/MARWAH)

Pak, hari ini aku masih bisa melihat matahari di bumi pertiwi,

Tidak tahu nanti

Aku juga melihat pelangi dengan lengkungannya yang sempurna,

Namun, Tidak tahu nanti

Pak, tadi malam aku melihat bulan berbentuk sabit, semoga cepat berubah!

Aku merindukan purnama, karena begitu damainya ia ..

            Bulan sabit mengingatkanku pada rasa sakit dan pertumpahan darah

            Namun purnama mengingatkanku dengan utusan terbaik sepanjang masa,

            Kala ia membelahnya jadi dua untuk melemahkan mereka

Pak, kemarin aku masih bisa mengatakan jika ini adalah tanahku

Namun sekarang aku ragu!

Apa aku masih boleh mengatakan kalau ini adalah tanahku?

Pak, aku adalah orang yang suka jalan-jalan

Biasanya yang aku lihat adalah senyum ramah dari mereka

Mereka Yang bergigi dua ataupun bergigi dua puluh

Mereka yang nongkrong di jalan ataupun di pekarangan

Namun, sekarang lenyap ..

Mereka entah bersembunyi dimana, atau disembunyikan oleh siapa!

Dan aku terhenyak menyadari satu hal,

manusia tidak akan bertahan hidup jika hanya memakan angin.