Rihlah Bukan Sekedar Piknik
Dr. Imam Zamroji : Rihlah bukan sekedar piknik
-Nuha B-
Ketua bidang pendidikan Dewan Da'wah Islamiyah Indonesia mengucapkan selamat bagi BEM Akhwat STID Mohammad Natsir yang telah mengupayakan pencegahan dari bahaya kurang piknik untuk mahasiswi STID Mohammad Natsir.
Beliau, yang menyampaikan sambutan di pagi tepat hari kedua rihlah BEM pada 31 Maret 2019 ini, berharap BEM kedepan punya program pecinta alam juga training of trainer untuk pecinta alam.
"Pecinta alam yang membina mahasiswi STID Mohammad Natsir, santriwati Qur'anic School of Dewan Da'wah Putri dan lembaga-lembaga pendidikan di bawah Dewan Da'wah khusus akhwat lainnya," terang beliau yang menganggap program ini penting kepada mahasiswi lepas olahraga pagi di lapangan Villa Nur Amir, Komplek Gunung Salak Endah, Pamijahan, Bogor.
Pencegahan dari bahaya kurang piknik. Piknik yang dimaksud oleh Dr. Imam bukan sekedar piknik di alam luar, jalan-jalan dan bersuka ria. Namun, yang dimaksudkan adalah berorientasi kepada ayat-ayat Allah yang bertebaran di muka bumi.
"Piknik yang berorientasi terhadap ayat-ayat Allah yang ada di jagat raya," ucap Dr. Imam menjelaskan.
Maksud berorientasi terhadap ayat-ayat Allah adalah menjadi bahan tadabbur akan kebesaran karya Allah baik berupa hewan dan tanaman liar. Bersahabat baik dengan tanaman dan hewan liar maupun dengan sesama manusia. Bagaimana melatih kebersamaaan, mengikis individualisme juga mempupuk solidaritas dan kesetiakawanan sesama teman.
Terakhir beliau juga menambahkan bahwa setelah rihlah ini mahasiswi diharapkan bisa melatih diri untuk mandiri juga kembali ke kampus dengan keadaan lebih semangat dalam pelajaran dan menghafal al-Qur'an.
-Nuha B-
Tidak ada komentar