Temu Tokoh bersama BEM Akhwat Kampus Putri STID M. Natsir
Badan Eksekutif Mahasiswi (BEM) STID Mohammad Natsir Kampus Putri melakukan kunjungan ke rumah Tokoh.
Ahad, (15/09), BEM STID Mohammad Natsir Kampus Putri telah melaksanakan salah programnya, yaitu kunjungan ke rumah tokoh. Program ini diikuti oleh satu perwakilan yang dipilih setiap semesternya. Adapun tokoh yang dikunjungi kali ini adalah Ustadz M. Hamily Tsaury, Lc. Di Dewan Da'wah Islamiyyah Indonesia (DDII), beliau menjabat sebagai wakil bendahara sekaligus hubungan luar negeri.
Pada kegiatan yang merupakan program terakhir BEM ini, Ustadz M. Hamily Tsaury, Lc. menceritakan pengalamannya dahulu ketika mengenal Mohammad Natsir, dimana kala itu beliau sangat ingin bersekolah di luar negeri, lantas kemudian Mohammad Natsir membantunya hingga ia berhasil diterima di Riyadh. Ketika hendak berangkat kesana, ia beserta orang-orang yang memang sama-sama mendaftar, mereka terbentur karena masalah tiket. Namun pada akhirnya Pak Natsir memberangkatkannnya.
"Yang tadinya kita susah, suruh beli tiket sendiri, susah...tahu-tahu _dateng_ Pak Natsir, langsung aja suruh berangkat semuanya." Kenang beliau sambil terisak.
Selain itu beliau menuturkan, bahwa ada banyak kesan yang ia peroleh bersama Mohammad Natsir.
"Perhatiannya kepada da'i sangat luar biasa." Kenangnya. "3 tahun bersama Pak Natsir, saya dapat ilmu, apa yang bisa saya lakukan untuk umat?" Lanjutnya.
Setelah menceritakan panjang lebar tentang pengalamannya bersama sosok Mohammad Natsir, beliau memberi pesan, bahwasannya usaha di dalam da'wah itu ibarat usaha menggali parit di masa perang khandaq dahulu, sekecil apapun usaha kita dalam da'wah akan bernilai ibadah.
Acara berlangsung hingga pukul 17.20. Diakhir acara, BEM memberikan sebuah kenang-kenangan berupa sertifikat untuk beliau.
"Temu tokoh _kayak_ gitu tuh menyadarkan kita, agar kita punya semangat lebih untuk berdakwah dan menuntut ilmu." Ujar Khonsa salah satu Mahasiswi semester 5 PMI saat ditanyai kesannya setelah mengikuti kunjungan ini.(Yusi/MARWAH)
Ahad, (15/09), BEM STID Mohammad Natsir Kampus Putri telah melaksanakan salah programnya, yaitu kunjungan ke rumah tokoh. Program ini diikuti oleh satu perwakilan yang dipilih setiap semesternya. Adapun tokoh yang dikunjungi kali ini adalah Ustadz M. Hamily Tsaury, Lc. Di Dewan Da'wah Islamiyyah Indonesia (DDII), beliau menjabat sebagai wakil bendahara sekaligus hubungan luar negeri.
Pada kegiatan yang merupakan program terakhir BEM ini, Ustadz M. Hamily Tsaury, Lc. menceritakan pengalamannya dahulu ketika mengenal Mohammad Natsir, dimana kala itu beliau sangat ingin bersekolah di luar negeri, lantas kemudian Mohammad Natsir membantunya hingga ia berhasil diterima di Riyadh. Ketika hendak berangkat kesana, ia beserta orang-orang yang memang sama-sama mendaftar, mereka terbentur karena masalah tiket. Namun pada akhirnya Pak Natsir memberangkatkannnya.
"Yang tadinya kita susah, suruh beli tiket sendiri, susah...tahu-tahu _dateng_ Pak Natsir, langsung aja suruh berangkat semuanya." Kenang beliau sambil terisak.
Selain itu beliau menuturkan, bahwa ada banyak kesan yang ia peroleh bersama Mohammad Natsir.
"Perhatiannya kepada da'i sangat luar biasa." Kenangnya. "3 tahun bersama Pak Natsir, saya dapat ilmu, apa yang bisa saya lakukan untuk umat?" Lanjutnya.
Setelah menceritakan panjang lebar tentang pengalamannya bersama sosok Mohammad Natsir, beliau memberi pesan, bahwasannya usaha di dalam da'wah itu ibarat usaha menggali parit di masa perang khandaq dahulu, sekecil apapun usaha kita dalam da'wah akan bernilai ibadah.
Acara berlangsung hingga pukul 17.20. Diakhir acara, BEM memberikan sebuah kenang-kenangan berupa sertifikat untuk beliau.
"Temu tokoh _kayak_ gitu tuh menyadarkan kita, agar kita punya semangat lebih untuk berdakwah dan menuntut ilmu." Ujar Khonsa salah satu Mahasiswi semester 5 PMI saat ditanyai kesannya setelah mengikuti kunjungan ini.(Yusi/MARWAH)
Tidak ada komentar