Upgrading DEMA 2020-2021
Departemen pendidikan dan pelatihan dari DEMA Akhwat STID M. Natsir berkolaborasi bersama BPH (Badan Pengurus Harian) mengadakan kegiatan Upgrading. Kegiatan ini dilaksanakan via zoom pada pukul 09.00 hingga pukul 12.00 WIB dengan mengikutsertakan seluruh anggota DEMA dan 10 orang perwakilan dari 2 orgaisasi internal kampus yaitu Marwah dan Kompus.
Kegiatan Up Grading hari ini memiliki tema "Great Leader in you (Belajar dari Kepemimpinan Dulu dan Kini)" dengan tujuan mempelajari dan mencocokkan metode kepemimpinan para Salaf untuk kemudian dapat diaplikasikan dalam kepemimpinan masa kini, supaya para pemimpin muda khususnya pengurus Dema ahwat STID Mohammad Nasir, kemudian pengurus KOMPUS serta MARWAH dapat mempelajari, mengaplikasikan serta mendakwahkannya dalam lingkungan mahasiswi juga masyarakat.
Pada pukul 08.30 WIB para peserta diintruksikan untuk memasuki link zoom yang telah dibagikan, dan tepat pada pukul 09.00 WIB acara dimulai dengan pembukaan oleh kedua MC.
Agenda ketiga adalah pembacaan laporan kegiatan dari ketua pelaksana yaitu ukhti Sri Rahayu, "Kegiatan upgrading ini telah dikonsep dengan sedemikian rupa supaya esensi dari upgrading itu sendiri tidak hilang. Dalam kegiatan ini peserta akan dibekali materi kepemimpinan yang disampaikan langsung oleh ketua STID Mohammad Natsir, yaitu Ustadz Dr. Dwi Budiman Assiroji, M. Pd. I, supaya teman-teman pengurus DEMA Akhwat menjadi lebih siap menjalankan kegiatan-kegiatan dalam organisasi selama 1 tahun kedepan. Dalam kegiatan upgrading ini, kami juga mengundang organisasi internal kampus, yaitu Komunitas Perpustakaan atau KOMPUS dan Media Jurnalis Da'wah Muslimah atau MARWAH dengan harapan akan terbentuk suatu nuansa kekeluargaan yang Solid, saling memiliki, dan bersinergi di lingkungan STID Mohammad Natsir."
Kemudian, agenda keempat adalah kata sambutan dari Sekretaris Bidang Kemahasiswaan yaitu ustadzah Siti Nur Fadlilah M. Sos, "Harapan kami semoga acaranya berjalan lancar dan para peserta dapat mengambil manfaat yang sebesar2nya, semoga event ini dapat mencerahkan agar kedepannya para pengurus dapat lebih aktif dan kreatif."
Agenda kelima diserahkan kepada moderator yaitu Novi Indiana yang bertugas membacakan ketentuan acara dan CV pemateri yaitu ustadz Dwi Budiman Assiroji M.Pd. I.
"Salah satu kesempurnaan islam adalah ajaran yang lengkap baik teori maupun praktek. Teori Allah turunkan dalam Al-Qur'an dan Sunnah dan praktek dari pengamalan kaum muslimin berbagai zaman.
Konsep kepemimpinan dalam Islam: amanah dari langit. Allah ta'ala telah menjadikan manusia sebagai khalifah di muka bumi yang artinya adalah pemimpin dan pengelola, kedua unsur ini tidak dapat dipisahkan. Maka, para salaf dahulu ketika diamanahkan sebuah kepemimpinan mereka langsung mengucapkan kalimat istirja' karena memimpin itu adalah amanah dengan konsekuensi: pelaksanaan baik di dunia dan pertanggung jawaban diakhirat.
Pada sesi tanya jawab, pertanyaan pertama disampaikan oleh ustadzah Mujahidah Latifah M. Sos, "Bagaimana jika ditunjuk menjadi seorang pemimpin sementara kita merasa belum mempunyai kapabilitas di bidang tersebut? Apa sikap yg harus kita ambil?"
"Jika kita diamanahkan sebuah kepemimpinan tapi kita belum mampu maka kita wajib meningkatkan kemampuan dalam bidang tersebut, jika kita tidak mampu dan tidak diamanahkan maka sebaiknya menolak dan tidak meminta." Jelas ustadz Dwi Budiman.
Setelah sesi tanya jawab berakhir, moderator mengembalkan acara kepada kedua MC untuk penutupan dan foto bersama. (Miftah/Marwah)
Tidak ada komentar