Kuliah Umum TA. 2023/2024 dengan Pelajari Peluang dan Tantangan Da'wah Digital

MARWAH.ID - Sekolah Tinggi Ilmu Da'wah Mohammad Natsir mengadakan kuliah umum setelah libur akhir semester genap yang dilaksanakan pada Selasa 12-09-23 dengan tema ; "Da'wah Digital Peluang dan Tantangannya" bersama Bapak Ismail Fahmi, P.HD sebagai narasumber selaku dosen magister Informatika UII, founder media Cornelis Indonesia dan Drone Empirit. 

Kegiatan kuliah umum ini dilaksanakan secara offline untuk seluruh Mahasiswa STID Mohammad Natsir yang bertempat di Masjid Wadhhah Abdurrahman Al-Bahr Komplek Pusdiklat Dewan Da'wah Tambun dan siaran langsung melalui channel YouTube resmi STID Mohammad Natsir Dakho TV. 

Acara ini dimulai dengan sambutan dari Rektor STID Mohammad Natsir Dr. Dwi Budiman assiroji, M. pd.I. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan harapannya bahwa melalui tema yang akan dibahas pagi ini Mahasiswa dapat menggunakan dan memanfaatkan media digital untuk berda'wah. 

Sebelum memasuki acara inti, pihak kampus STID Mohammad Natsir Ustadz Lukman ma'sa, M.kom.I selaku Ketua Prodi Komunikasi Penyiaran Islam dan didampingi oleh Ustadz Madeni melakukan sosialisasi perkuliahan. Dalam kesempatan ini, beliau menjelaskan perubahan dalam perkuliahan. Bahwa keseluruhan akan menggunakan Sistem Akademik (Online), tidak menggunakan hard copy untuk absensi kehadiran Mahasiswa melainkan menggunakan Sistem Akademik Informasi yang akan terkunci setelah mata kuliah tersebut. 

Dalam penyampaiannya, Bapak Ismail Fahmi P. HD mengatakan bahwa sangat penting para da'i dan da'iyyah untuk menguasai media digital. Karena banyak juga orang-orang diluar sana yang mengirim konten-konten yang tidak layak untuk ditonton dan diambil manfaatnya. Sebagimana dengan banyaknya video pornografi atau sekarang ini permainan slot/judi online tersebar di media sosial. Lalu siapa lagi yang akan memberikan warning kepada umat kalau bukan kita, agar mereka tidak terjebak pada permainan judi online ataupun dengan keasyikan menonton video pornografi?. 

Maka beliau memberikan semangat kepada mahasiswa dengan mengatakan, "Melihat wajah Mahasiswa STID Mohammad Natsir seperti melihat wajah pembawa perubahan". Oleh karena itu, kita memiliki peluang berda'wah dengan konten-konten positif yang dibuat dengan semenarik mungkin agar media sosial terbanjiri dengan konten-konten yang positif. Dengan begitu konten-konten yang berbau negatif bisa terminimalisir. 

Pelaksanaan kuliah umum ini diikuti dengan antusias oleh seluruh Mahasiswa STID Mohammad Natsir, terbukti dengan banyaknya pertanyaan-pertanyaan yang diberikan kepada narasumber.

Acara ini berlangsung dengan lancar dan diakhiri dengan pemberian cinderamata oleh Ketua STID Mohammad Natsir kepada Narasumber dan dilanjutkan dengan foto bersama.

(Selvi/Marwah)